Sabtu, 02 Juni 2012

TANGGUNG JAWAB MANUSIA ....


TANGGUNG JAWAB MANUSIA ....

Tanggung jawab menurut kamus umum Bahasa Indonesia adalah, keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Tanggung jawab adlah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja.Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
Tanggung jawab adalah sifat terpuji yang mendasar dalam diri manusia. Selaras dengan fitrah. Tapi bisa juga tergeser oleh faktor eksternal. Setiap individu memiliki sifat ini. Ia akan semakin membaik bila kepribadian orang tersebut semakin meningkat. Ia akan selalu ada dalam diri manusia karena pada dasarnya setiap insan tidak bisa melepaskan diri dari kehidupan sekitar yang menunutut kepedulian dan tanggung jawab. Inilah yang menyebabkan frekwensi tanggung jawab masing-masing individu berbeda.
 
Tanggung jawab mempunyai kaitan yang sangat erat dengan perasaan. Yang kami maksud adalah perasaan nurani kita, hati kita, yang mempunyai pengaruh besar dalam mengarahkan sikap kita menuju hal positif. Nabi bersabda: "Mintalah petunjuk pada hati (nurani)mu."

Seorang mahasiswa mempunyai kewajiban belajar. Bila belajar, ia telah memenuhi kewajibannya. Bila ia tidak belajar dan ia sadar akan hal itu. Tetapi ia tidak mau belajar dengan berbagai alasan ini berarti si mahasiswa tidak memenuhi kewajibannya, dan ia pula tidak bertanggung jawab.

Tanggung jawab terhadap diiri sendiri menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewjibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadiannya sebagai manusia pribadi. Dengan demikian bisa memecahkan masalah-masalah kemanusiaan mengenai dirinya sendiri. Menurut sifat dasarnya manusia adalah mahluk bermoral, tetapi manusia juga seorang pribadi. Karena seorang pribadi maka manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, angan-angan sendiri.Dalam hal ini manusia tidak luput dari kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak di sengaja.

Tanggung jawab terhadap keluarga, keluarga merupakan masyarakat kecil. Keuarga terdiri dari ayah ibu dan anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab terhadap keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab ini juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, dan kehidupan.

Tanggung jawab terhadap masyarakat, pada hakekatnya manusia tidak dapat hidup tanpa manusia lain, sesuai dengan kedudukan yaitu manusia sosial. Krena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat tersebut.

Tanggung jawab terhadap Bangsa dan Negara, bahwa setiap manusia adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia terikat dengan norma-norma atau ukuran-ukuran yang dibuat oleh negara. Manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan manusia itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada negara.

Tanggung jawab terhadap Tuhan, Tuhan menciptakan manusia dibumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisi kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak akan lepas dari hukum-hukum Tuhan yang dituangkan dalam beberapa kitab suci melalui berbagai macam agama. Sebab dengan mengabaikan perintah-perintah Tuhan berarti mereka meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan manusia terhadap Tuhan sebagai penciptanya, bahkn untuk memenuhi tanggung jwabnya, manusia perlu pengorbanan.






Sumber            : http://dicky_funny.tripod.com/tanggungjawab.htm

MANUSIA DAN CINTA KASIH


MANUSIA DAN CINTA KASIH

Mmmenurut kamus umum bahasa Indonesia karya W.J.S Poerwadarminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau rasa sayang (kepada), ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarikb hatinya. Sedangkan rasa kasih yaitu perasaansayang atau cinta kepada atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian arti cinta dan kasih hampir bersamaan, sehingga kasa kasih memperkuat rasa cinta.
Walaupun cinta dan kasih memilik arti hampir sama, tetapi memiliki perbedaan juga antar keduanya. Cinta lebih mengandung pengertian mendalamnya rasa, sedangkan kasih lebih keluarnya. Dengan kata lain dengan cinta yang mendalam itulah kasih dapat diwujudkan secara nyata. Menurut Erich Fromm menyebutkan, bahwa cinta terutama itu dalah memberi, bukan menerima. Danmemberi merupakan ungkapan paling tinggi dari kemampuan.
Menurut Dr Sarlito W.Sarwono. Dikatakannya bahwa cinta memiliki tiga unsur yaitu keterkaitan, keintiman, dan kemesraan. Beliau juga mengungkapkan bahwa tidak semua unsur cinta itu sama kuatnya. Kadang-kadang ada yang keterkaitannya sangat kuat, tetapi keintiman dan kemesraannya kurang. Cinta seperti itu mengadung kesetiaan yang amat kuat. Misalnya cinta kepada sahabat karib, cinta kepada saudara sekandung yang penuh dengan keakraban.
Selain pengertian dari Sarlito, lain halnya pengertian cinta yang dikemukakan oleh Dr. Abdullah Nasih Ulwan, dalam bukunya yang berjudul Manajemen cinta. Cinta adalah perasaan jiwa dan gejolaj hati yang mendorong seseorang untuk mencintai kekasihnya dengan penuh gairah, lembut dan kasih sayang.
Bahwa fenomena cinta yang telah melekat dalam jiwa manusia merupakan pendorong dan pembangkit yang paling besar didalam melestarikan kehidupan lingkungan. Kalau bukan karena cinta, tentu manusia tidak akan pernah terdoromg gairah hidupnya untuk mewujudkan apa yang dicita-citakannya. Cinta merupakan faktor yang paling utama dalam kelanjutan hidup manusia, dalam kenal mengenal antar mereka. Juga untuk saling memanfaatkan kemajuan bangsa.